Salah satu manfaat adanya pengusaha maupun UMKM ini bisa membuka lapangan pekerjaan hingga membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi ke arah yang lebih baik. Sementara seorang pengusaha atau pemilik bisnis, pasti ingin usaha miliknya kian maju dan berkembang. Apalagi usaha yang ia rintis mulai dari nol. Sehingga semakin maju dan berkembangnya Bisnis dan UMKM tentu akan berpeluang memberi manfaat bagi pertumbuhan ekonomi negara dan diharapkan mampu membuka lapangan kerja lebih luas lagi.
Tulisan kali ini aku ingin berbagi tips cara mengembangkan usaha kecil hingga sukses menjadi besar. Simak selengkapnya berikut ini.
Cara Mengembangkan Usaha Kecil Menjadi Lebih Sukses
1. Review Perkembangan Bisnis Kamu Selama Ini
Jika kamu merasa bisnis yang kamu jalani selama ini sulit berkembang, mungkin kamu tidak melakukan evaluasi. Oleh karena itu dengan melakukan review terhadap pertumbuhan bisnis kamu sejauh ini, kamu bisa menilai dan melihat hal apa saja yang harus diperbaiki dan dikembangkan. Seperti itulah proses review untuk mengevaluasi setiap hal yang berpengaruh terhadap perkembangan bisnis.
2. Analisa Keunggulan dan Kelemahan Produk
Langkah ini mungkin terlihat seperti evaluasi, namun lebih spesifik dan fokus pada produk yang kamu jual. Jika usaha kamu sulit berkembang bisa jadi produk yang kamu tawarkan kurang diminati. Maka dari itu, kita harus jeli menganalisa keunggulan dan kelemahan produk. Hal ini mungkin bisa dilakukan dengan cara menanyakan langsung kepada konsumen tentang apa yang menjadi kekurangan dan kelebihan produk sehingga dari kelebihan produk kamu bisa mengembangkan kualitasnya dan terus berinovasi, sementara jika terdapat kelemahan produk kita bisa berusaha meminimalisirnya bahkan dihilangkan.
3. Cari Tahu di Mana Letak Masalah Bisnis
Setiap pekerjaan maupun usaha pasti tidak lepas dari masalah, tinggal bagaimana cara kita untuk segera mencari solusi dan menyelesaikan masalah tersebut sehingga tidak mengganggu bisnis. Maka dari itu kita wajib tahu dimana letak masalahnya. Dalam bisnis bisa berangkat dari lima komponen yakni operasional, keuangan, SDM, pemasaran, dan kepemimpinan. Cek dan telaah satu persatu dari lima komponen tersebut mana yang paling berpengaruh terhadap perkembangan bisnis kamu.
4. Buat Solusi Pemecahan Masalah Segera
Seperti yang dikatakan sebelumnya kita wajib mencari solusi agar bisa menyelesaikan permasalahan bisnis tersebut. Sehingga membuat solusi pemecahan masalah menjadi cara mengembangkan bisnis selanjutnya. Jika menemukan masalah di salah satu komponen maka langsung selesaikan secepat mungkin. Jika kesulitan mencari solusi sendiri, jangan sungkan untuk meminta masukan dari berbagai pihak seperti tim, mentor, hingga keluarga.
5. Analisa Kompetitor Saat Ini
Salah satu cara mengembangkan usaha dengan modal kecil atau bahkan tanpa modal adalah menganalisa kompetitor. Dengan menganalisa kompetitor kamu dapat mengetahui keunggulan dan kelemahan dari pesaing bisnis kamu. Hal ini dipercaya dapat membantu kamu membuat rencana strategis guna mengalahkan kompetitor dan menjadikan bisnis kamu mampu bertahan dengan perkembangan pesat.
6. Perbaiki Strategi Marketing Anda
Jika penjualan produk stagnan, mungkin salah satunya masalahnya ada di strategi marketing. Jadi cara mengembangkan bisnis agar sukses adalah dengan memperbaiki strategi marketing, salah satu strategi marketing yang lagi tren saat ini adalah dengan sosial media marketing. Tentu strategi marketing lain pun dapat anda gunakan untuk meningkatkan omset agar keuntungan bertambah dan usaha mampu bertumbuh
7. Riset Target Pasar Baru
Selain marketing, target pasar yang tepat juga penting. Jika selama ini bisnis kurang berkembang mungkin kamu perlu memperluas target pasar. Yang dapat kamu lakukan adalah segera lakukan riset target pasar baru. Setelah menemukan target pasar baru, jangan lupa melakukan rebranding agar produk kamu relevan dengan target tersebut.
8. Perbarui Kemasan dan Iklan Produk
Dengan memperbarui kemasan dan iklan produk dapat dilakukan untuk memperluas target pasar. Gunanya adalah supaya konsumen tidak bosan dengan kemasan dan cara promosi bisnis kita. Jangan lupa dari segi desain untuk menyesuaikan dengan target pasar bisnis UMKM kamu.
9. Lakukan Kerja Sama dengan Bisnis Lain
Kolaborasi tidak membuat bisnis kamu jadi sulit berkembang, justru akan membuat bisnis kamu semakin kuat. Jangan takut untuk kerjasama dengan pengusaha bisnis yang lebih populer dari kamu. Karena hal tersebut justru membuat bisnis kamu dapat menjangkau pasar yang lebih dari partner bisnis yang populer. Hal ini tentu lebih menguntungkan kedua belah pihak.
10. Siapkan Hal-Hal untuk Kondisi Tak Terduga
Salah satu contoh hal yang tak terduga adalah terjadinya pandemi, yang membuat segala sektor menjadi kacau termasuk bidang ekonomi terutama para pegiat UMKM. Oleh karena itu sebagai pebisnis kita wajib menyiapkan mental bisnis untuk menghadapi kondisi-kondisi tak terduga. Sehingga bisnis yang kamu miliki dapat bertahan dan selalu berinovasi bahkan semakin berkembang dan dapat beradaptasi lebih cepat ke perubahan.
11. Eksperimen Produk di Pasar
Dunia bisnis sangat dinamis, sehingga kita harus jadi pebisnis yang visioner dengan menciptakan produk-produk baru di pasar yang relevan dimasa depan. Namun hal itu bukan hal yang mudah, dimana kita harus bereksperimen di dalam pasar, sehingga dalam prosesnya akan menemukan “trial dan error”. Dengan demikian akan semakin banyak insight guna membuat produk terbaik.
12. Menggunakan Pinjaman Usaha
Modal usaha merupakan salah satu hal yang sangat dibutuhkan untuk mengembangkan usaha. Dan menjadi faktor penghambat kebanyakan UMKM jika punya keterbatasan modal usaha. Misalnya saja ketika UMKM ingin menambah cabang di lokasi baru, atau menambah alat produksi (mesin) jika modal terbatas tentu hal tersebut tidak bisa terjadi sehingga sulit untuk mengembangkan usaha.
Oleh karena itu solusi terbaik adalah dengan melakukan pinjaman usaha. Biasanya para pengusaha melakukan pinjaman UMKM sebagai modal usaha adalah dengan mendatangi bank dengan memenuhi persyaratan seperti adanya agunan fixed asset (tanah & bangunan). Hal ini juga lah yang sulit dipenuhi UMKM agar mendapatkan pinjaman usaha.
P2P Lending Akseleran Sebagai Sumber Pinjaman Usaha untuk UMKM
Dengan kemajuan di bidang digital saat ini kamu tak perlu khawatir harus punya fixed asset untuk dijadikan agunan pinjaman usaha. Akseleran menjadi salah satu alternatifnya karena menjadi solusi untuk para UMKM yang membutuhkan modal. Akseleran merupakan platform digital yang mempertemukan UMKM dan lender yang meminjam dana usaha dengan konsep Peer-to-Peer (P2P) Lending dan menjadi salah satu platform P2P Lending terpercaya di Indonesia.
Jadi dengan konsep pendanaan online dari para lender di akseleran kamu bisa mendapatkan pinjaman usaha sebagai modal usaha untuk mengembangkan bisnis UMKM. Kelebihan P2P Lending adalah tidak diperlukannya agunan fixed asset. Di Akseleran, kamu hanya butuh invoice/PO/SPK/Kontrak sebagai agunan. Selain itu persediaan dagang, peralatan, maupun kendaraan pun bisa juga kamu jadikan sebagai agunan.
. . . . .
Yuk Bantu UMKM! Gunakan kode promo AKSLWAHYU459422 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Manfaat kode ini sudah aku jelaskan lengkap di postingan .”Jadi Lender di Akseleran Bisa Bantu UMKM”
Itulah beberapa cara mengembangkan usaha yang bisa kamu upayakan agar bisnis semakin berkembang, maju dan bertambah besar. Salam sukses buat para pebisnis di Indonesia !